Nama lahir :Ferdinand Syah Albar
Nama Tenar :Adi Bing Slamet
Tempat/Tanggal Lahir :Jakarta Maret 1967
Umur :46 tahun
Pekerjaan :Aktor, Penyanyi
Tahun aktif :1975 - sekarang
Orang tua :Bing Slamet
Adi Bing Slamet merupakan artis yang begitu dikenal oleh masyarakat Indonesia. Dia merupakan artis senior yang sangat berpengalaman. Adi Bing Slamet menitih karirnya dimulai sejak dia kecil,pasalnya Adi Bing Slamet selain penyanyi yang juga bintang sinetron. Dia dikenal dan mendapat sebutan bintang cilik.
Sinetron Adi Bing Slamet yang baru-baru ini melekat pada masyarakat Indonesia adalah Si entong. Peran yang sangat menjadi sorotan, yaitu pak Ustad. kita tahu Ustadz merupakan penasehat agama dan selalu dinanti ceramah-ceramahnya.Sinetron bergenre drama komedi religi ini dibintangi oleh Fahri (Entong), Reina Ipeh (Fatimah), Adi Bing Slamet (Ust. Somad), Hafiz API (Salim), Ana Shierly (Mpok Lela), dll. Sinetron ini mengkisahkan tentang Entong, seorang anak laki-laki berusia 12 tahun, putra semata wayang Fatimah yang telah ditinggal ayahnya untuk selama-lamanya. Entong memiliki guru mengaji bernama Ust. Somad. Konflik seru pun terjadi dalam kehidupan sehari-hari Entong dan keluarganya. Entong juga memiliki teman-teman sepermainan yang sekaligus musuh bebuyutannya yakni Mamat Cs. Uniknya meskipun selalu berusaha untuk mencelakai Entong, Mamat Cs selalu gagal bahkan mereka justru kerap tertimpa kesialan. Kekocakan yang terjadi pada setiap episode serta pesan-pesan keagamaan yang terdapat di dalamnya menjadi daya tarik tersendiri bagi sinetron ini.
Hal yang paling gres mengenai Adi Bing Selamet adalah ketika ia mendapat masalah dengan mantan guru spiritualnya yaitu Eyang Subur.Perseteruan antara Eyang Subur dan Adi Bing Slamet terus memanas. Hal ini tidak lepas dari peran media masa baik cetak dan elektronik yang selalu mengungkap atau membicarakan EYANG SUBUR VS ADI BING SLAMET. Apalagi di TV, tiada hari tanpa masalah mereka berdua.Rekan Adi, bernama Arya Wiguna yang mengaku juga menjadi korban dari Eyang Subur, Arya menyesalkan mengapa tidak ada tindakan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) terkait upaya penistaan agama dari ajaran sesat yang dianut Eyang Subur.
Kita tunggu saja nanti proses yang akan dijalankan, mana yang benar dan mana yang salah, yang jelas suatu yang salah maka dia akan kalah. sebaliknya suatu yang benar maka dia akan menang. jika sesuai hukum dan agama.
0 comments:
Post a Comment